KAMPUNG MUTIHAN berada sekitar 700 meter di tenggara Pasar Kotagede.Secara administratif, Mutihan masuk wilayah Desa Wirokerten, Kecamatan Banguntapan. Kampung Mutihan dulunya merupakan kampungnya para abdi dalem pamethakan atau abdi dalem yang mengurusi masalah keagamaan Keraton Mataram. Atau paling tidak, Mutihan merupakan kawasan santri pada zaman Kerajaan Mataram.
Sebagaimana awalnya dibentuk di zaman Mataram, kini Kampung Mutihan dikenal sebagai kampung yang penuh dengan aktivitas religius. Sedangkan di bidang kuliner gudeg sambel krecek, Kampung Mutihan adalah pusatnya. Penjual lauk gudeg sambel krecek di Pasar Kotagede, hampir semuanya berasal dari kampung ini. Gudeg sambel krecek dari Kampung Mutihan dikenal amat lezat. Di bidang kuliner lain, Kampung Mutihan juga dikenal masyarakat luas sebagai kampung penghasil emping melinjo. Akan tetapi, semenjak masyarakat banyak yang takut terkena penyakit asam urat, produksi emping di kampung ini pun berangsur-angsur ikut turun. (ERWITO WIBOWO, HAMID NURI, AGUNG HARTADI: TOPONIM KOTAGEDE, 2011)
No comments:
Post a Comment